Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.
Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari
menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan
hina dina."(Q.S Al muminun : 60)
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah),
bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa
apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala
perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada
dalam kebenaran (Q.S Al baqarah : 186 )
setiap hari kita tentu berdoa, minimal 5 kali dalam sehari dalam
shalat fardhu. kemudian doa kita dilanjut dengan doa yang spesifik,
meminta untuk lulus Ujian sekolah, meminta agar sidang akhir di
mudahkan, meminta jodoh yang baik, meminta rizky yang halal, meminta
kebaikan bagi orang tua, meminta diberikan tubuh yang sehat dan kuat dan
banyak lagi. begitupun dengan saya, tentu memanjatkan doa-doa yang
spesifik kepada Allah.
saya meyakini sekali bahwa Allah akan senantiasa memberikan yang terbaik bagi kita terkait dengan doa yang kita panjatkan. pernahkah kita berdoa kepada Allah tentang sesuatu agar terjadi dan kita mengetahui orang lain disana berdoa juga agar sesuatu tersebut tidak terjadi. atau pernahkan kita menginginkan sesuatu dan orang lainpun menginginkan hal itu sedangkan sesuatu itu hanya bisa dimiliki oleh satu orang saja. jika berfikir bebasnya, akan ada doa yang dikabul dan doa yang tidak dikabul, doa yang satu harus membatalkan doa yang lainnya.semoga pernyataan saya barusan itu salah, doa bukanlah berbicara kompetisi untuk dikabul dan tidak, doa yang dikabul hanyalah bicara dirikita layak atau tidak dengan doa tersebut.
saya meyakini sekali bahwa Allah akan senantiasa memberikan yang terbaik bagi kita terkait dengan doa yang kita panjatkan. pernahkah kita berdoa kepada Allah tentang sesuatu agar terjadi dan kita mengetahui orang lain disana berdoa juga agar sesuatu tersebut tidak terjadi. atau pernahkan kita menginginkan sesuatu dan orang lainpun menginginkan hal itu sedangkan sesuatu itu hanya bisa dimiliki oleh satu orang saja. jika berfikir bebasnya, akan ada doa yang dikabul dan doa yang tidak dikabul, doa yang satu harus membatalkan doa yang lainnya.semoga pernyataan saya barusan itu salah, doa bukanlah berbicara kompetisi untuk dikabul dan tidak, doa yang dikabul hanyalah bicara dirikita layak atau tidak dengan doa tersebut.
beberapa waktu ini Allah telah menyiapkan beberapa rencana luar biasa bagi saya, yang saya sendiri pun tidak tau entah bagaimana rencana Allah kedepannya ini. beberapa doa yang sangat saya inginkan ternyata tidak terkabul, bukan tidak dikabul, tapi bisa jadi tertunda atau memang Allah menempatkan untuk tempat yang lebih baik lagi. sedikitpun saya tidak ragu bahwa Allah akan memberikan yang terbaik bagi hamba-hambanya. Ya Rabb..
"....Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi
(pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui,
sedang kamu tidak mengetahui." (Q.S. Al baqarah : 216)